Semarang, Portal Indonesia News - Adanya informasi kejadian sekelompok remaja membawa senjata tajam dan menyerang warga di wilayah Kec. Bawen yang terjadi pada Jumat, 17 Maret 2023 dini hari, di tindak lanjuti jajaran Polres Semarang.
Kejadian yang diperkirakan sekitar pukul 04.30 Wib dini hari tersebut, terjadi di Dsn. Baan Ds. Asinan Kec. Bawen, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., Senin 20 Maret 2023 menjelaskan bahwa peristiwa pada dini hari itu bermula saat warga melakukan gotong royong mendirikan tratag/tenda di rumah salah satu warga yang meninggal.
"Menurut cerita salah satu warga saudara Al (21th) warga Dsn. Baan Ds. Asinan Kec. Bawen yang berada di lokasi kejadian menyampaikan, saat warga bersantai selepas bergotong royong mendirikan tratag untuk salah satu warganya yang meninggal dunia, Tiba tiba melintas sekelompok orang kurang lebih 9-10 orang yang menggunakan 5 unit kendaraan." Ungkap Kapolres didampingi Kasat Reskrim AKP Kresnawan Hussein SIK. MA.
Masih menurut AKBP Oka, dikarenakan salah satu kendaraan yang digunakan kelompok tersebut bersuara keras/brong, akhirnya diberhentikan warga. Tidak terima diperingatkan warga, anggota dari kelompok tersebut mengeluarkan senjata tajam dan menyerang warga yang di dominasi anak anak muda.
"Hingga saat ini dari pihak warga Baan Ds. Asinan Kec. Bawen belum ada laporan resmi ke Polsek maupun Polres, namun tetap akan kami tindak lanjuti atas kejadian yang sudah beredar di kalangan masyarakat." Terangnya.
AKBP Oka kembali menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut, dengan megumpulkan keterangan dari warga saat kejadian, peningkatan patroli di sekitar kejadian maupun seluruh Wilayah Kab. Semarang, serta langkah Preventif dengan memberikan himbauan dan penyuluhan kepada warga maupun sekolah sekolah.
"Hal ini didasari atas keterangan warga bahwa pelaku dari penyerangan rata rata berusia belia. Dan kami juga meluruskan adanya Informasi di lokasi kejadian terdapat warga yang terluka. Hal ini bukan karena sabetan senjata tajam, namun karena terjatuh saat lari menyelamatkan diri." Pungkas Kapolres.
(Sholeh)