Foto istimewa Dok pin |
Kapolsek Kaliwungu, Iptu A. Ruly Asmoro, SH., MH., yang menggagas program ini, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan lahan kosong sekaligus sebagai program ketahanan pangan yang bermanfaat bagi anggota Polsek maupun warga sekitar.
“Kami memberikan pengetahuan kepada personel Polsek, termasuk Bhabinkamtibmas, tentang budidaya melon hibrida yang akan menghasilkan buah varietas unggul. Selain itu, ini juga bisa menjadi bahan edukasi bagi warga sekitar untuk menciptakan ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian,” ungkap Iptu Ruly saat memantau kebun produktif Polsek Kaliwungu, Senin (30/09/2024).
Terkait dengan rencana ke depan, Kapolsek Ruly menyebut bahwa Polsek Kaliwungu akan mengevaluasi hasil penanaman melon sebelum memutuskan untuk menanam tanaman produktif lainnya seperti cabai, sawi, atau ketela. Saat ini, Polsek Kaliwungu telah menanam 100 tanaman melon, termasuk melon hibrida Yurika, melon hibrida Jingga, dan melon lokal.
Dalam kegiatan ini, Polsek Kaliwungu juga menggandeng warga yang memiliki ternak kambing dan sapi. Kotoran ternak tersebut nantinya diolah menjadi pupuk untuk digunakan di kebun seluas 50 meter persegi milik Polsek.
“Kami juga mengajak warga untuk memantau kebun dan bertukar pikiran tentang penanaman tanaman produktif lainnya. Saat panen nanti, hasilnya akan kami nikmati bersama personel Polsek dan akan dibagikan kepada Forkopimcam, warga sekitar, serta mereka yang turut membantu kami,” tambah Iptu Ruly sambil tertawa.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W, SH., SIK., MH., mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Polsek Kaliwungu. Ia mendukung penuh upaya tersebut dan mendorong seluruh Polsek di jajaran Polres Semarang untuk terus berinovasi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.
“Kami mendukung sepenuhnya inovasi yang dilakukan oleh Polsek Kaliwungu, dan ini berlaku bagi seluruh Polsek jajaran. Kami berharap setiap Polsek bisa menjadi yang terbaik, baik bagi instansi Polri maupun masyarakat di sekitarnya, sehingga ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat dapat terus meningkat,” tutup AKBP Ike,
Penulis: Bai Okta