Pekerjaan rutin seperti entri data dan manufaktur diproyeksikan akan semakin digantikan oleh teknologi otomatis. Di sisi lain, pekerjaan yang memerlukan kreativitas, kemampuan pemecahan masalah, dan keterampilan interpersonal diperkirakan akan semakin dibutuhkan, terutama di bidang teknologi, kesehatan, pendidikan, serta sektor kreatif. WEF menekankan pentingnya “upskilling” atau peningkatan keterampilan, khususnya dalam kemampuan digital dan soft skills, agar tenaga kerja mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat ini.
MAXY Academy di Try Everything 2024: Membentuk Talenta Digital Masa Depan
Untuk menghadapi tantangan ini, MAXY Academy, sebagai salah satu pelopor dalam mempersiapkan pelajar menuju dunia karier digital, berpartisipasi dalam Try Everything 2024, sebuah festival startup global tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Metropolitan Seoul, Korea Selatan, pada 11-12 September 2024. Acara ini dirancang untuk mempertemukan pengusaha, investor, dan ahli industri dari seluruh dunia dengan tujuan berbagi ide, membangun jaringan, serta menjajaki peluang kolaborasi.
Try Everything, yang diprakarsai oleh Pemerintah Metropolitan Seoul, telah menjadi salah satu ajang bergengsi bagi para pengusaha, investor, dan inovator di bidang industri dan teknologi. Berbagai sesi seperti keynote speech, forum, dan diskusi panel memberikan wawasan mendalam mengenai tren global dalam startup dan teknologi.
Kehadiran MAXY Academy dalam acara ini menegaskan komitmen mereka untuk mencetak talenta digital yang siap bersaing di era industri 4.0. Dengan berpartisipasi dalam Try Everything 2024, MAXY Academy berharap dapat menjalin kemitraan strategis sekaligus memperkenalkan program pendidikan unggulan yang disesuaikan dengan kebutuhan industri global.
Isaac Munandar, perwakilan dari MAXY Academy, menegaskan bahwa keterlibatan akademi dalam festival ini merupakan langkah penting untuk memperkuat posisi mereka di tingkat internasional. "Kami melihat ini sebagai peluang besar bagi MAXY Academy untuk menunjukkan komitmen kami dalam mencetak talenta yang siap bersaing di pasar global. Melalui partisipasi ini, kami dapat memperluas jaringan, memahami tren terbaru, serta mewujudkan kolaborasi yang dapat mempercepat inovasi di Indonesia," ujar Isaac.
Isaac juga menambahkan bahwa MAXY Academy tidak hanya berfokus menjadi pelaku lokal, tetapi juga memiliki ambisi untuk menjadi pemain global dalam bidang pendidikan dan teknologi. "Dengan adanya kolaborasi lintas negara dan industri, kami percaya bahwa MAXY Academy dapat memainkan peran penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin terdigitalisasi dan terotomatisasi," tambahnya.
MAXY Academy optimis bahwa melalui ajang seperti Try Everything 2024, mereka akan semakin terlibat dalam ekosistem global, membawa dampak positif bagi pengembangan talenta di Indonesia.n
Tentang MAXY Academy
MAXY Academy adalah program pengembangan bakat yang memanfaatkan teknologi AI dan blockchain untuk membekali siswa serta pencari kerja dengan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan yang diperlukan dalam karier mereka. Program ini menawarkan pelatihan di berbagai bidang seperti pemasaran digital, pengembangan front-end, pengembangan back-end, serta desain UI/UX, dengan fokus pada pemanfaatan teknologi terkini untuk mempercepat pengembangan talenta masa depan. Red/ISKANDAR